Hankook iON Race Tampil Memukau di Formula E di Italia

Sirkuit Misano di pesisir Laut Adriatik untuk pertama kalinya menjadi tuan rumah double-header Kejuaraan Dunia Formula E ABB FIA. Sebanyak 22 pembalap tampil luar biasa dengan ban Hankook iON Race di Sirkuit Dunia Marco Simoncelli Misano sepanjang 3,382 kilometer, pada suhu 25 derajat Celcius. Balapan sengit ini menciptakan momen tak terlupakan bagi ribuan penggemar motorsport di Italia.

António Félix da Costa dari tim Porsche meraih kemenangan pada hari Sabtu (13/4), setelah berhasil  menaklukan 28 round yang penuh perubahan posisi. Pembalap berusia 32 tahun ini berhasil mempertahankan posisinya berkat daya cengkeraman tinggi dari Hankook iON Race. “Ban ini luar biasa. Kami telah menggunakannya selama satu setengah tahun dan menginvestasikan banyak waktu dalam memahami ban ini, serta mengoptimalkan performanya. Ban menjadi satu-satunya komponen yang menghubungkan mobil ke permukaan tanah, jadi kami berupaya untuk memastikan performanya optimal. Ini adalah tantangan yang harus dihadapi dalam balapan. Ketika semuanya berjalan sesuai rencana dan kita berhasil meraih kemenangan, rasanya sungguh memuaskan,” ucap da Costa pascabalapan.

Namun, lima jam setelah balapan, pembalap Portugal itu didiskualifikasi karena peredam gas di mobilnya tidak sesuai regulasi. Hal ini membuat pembalap lain naik satu posisi, sehingga Oliver Rowland (Tim Formula E Nissan) dinyatakan menjadi pemenang. Rowland turut memuji Hankook iON Race, ia menyebut, ban ini memiliki performa yang konsisten. “Ban ini sangat konsisten dalam kinerjanya. Kami telah memahami ban Hankook dengan baik dan dapat mempertahankannya hingga akhir balapan dengan hati-hati,” ujar Rowland.

Pada seri selanjutnya di hari Minggu, Rowland sempat memimpin balapan hingga memasuki lap terakhir, tetapi kemudian kehabisan energi. Saat itu, pembalap Porsche, Pascal Wehrlein, menyusul Rowland dan sukses meraih kemenangan. Pembalap asal Jerman tersebut mampu mengatur suhu optimal ban Hankook iON Race dan berada garis terdepan sepanjang 26 putaran. Seri ini menjadi kesuksesan keduanya di musim ini. Adapun Dennis mencapai garis finis di posisi kedua, diikuti oleh Nick Cassidy dari tim Jaguar TCS Racing di posisi ketiga. Wehrlein dan Dennis kini memimpin klasemen dengan 89 poin setelah menuntaskan tujuh dari 16 balapan.

Manfred Sandbichler, Direktur Hankook Motorsport, merasa sangat puas atas debut Formula E di Misano. “Seri double-header ini menunjukkan keunggulan Hankook iON Race, sebagai produk premium kami. Para pembalap berhasil mengoptimalkan performa ban Hankook dalam kondisi panas, sehingga mereka mampu tampil maksimal. Feedback positif dari para pembalap memperkuat kesesuaian produk kami dengan tuntutan Formula E. Lebih dari 500 manuver overtake dalam satu balapan menjadi bukti kehandalan Hankook iON Race sebagai mitra ideal bagi ajang Formula E.”

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *