PEVS 2025, Panggung Revolusi Kendaraan Listrik yang Siap Geser Dominasi BBM di Indonesia

Pameran Electric Vehicle Showcase (PEVS) 2025 resmi dibuka dengan gebrakan spektakuler! Tidak sekadar pamer produk, ajang kolaborasi dengan Asiabike Jakarta ini menjadi bukti nyata percepatan transisi Indonesia menuju era elektrifikasi. Dari peluncuran kendaraan komersial futuristik hingga komitmen korporasi hijau, ribuan pengunjung hari ini menyaksikan masa depan transportasi ramah lingkungan yang semakin dekat.

Suasana JIExpo Kemayoran pagi ini dipadati antusiasme pengunjung yang ingin mencoba langsung kendaraan listrik (EV) terbaru. Tak hanya masyarakat umum, deretan CEO brand ternama hingga pejabat seperti Moeldoko (Ketua Umum PERIKLINDO) turut memeriahkan acara. Project Manager PEVS 2025, Rudi MF, menyebut momentum ini sebagai “titik balik ekosistem EV Indonesia”. “Hari pertama ini bukan sekadar pameran, tapi panggung kolaborasi. Dari Wuling hingga MAB, semua stakeholder bergerak bersama mewujudkan mimpi Indonesia hijau. Sinyal positif ini harus jadi awal dominasi EV di pasar otomotif nasional,” ujar Rudi di JIExpo, Selasa (29/4/2025).

Salah satu gebrakan datang dari Wuling yang mengguncang segmen komersial dengan meluncurkan EV Van berdaya efisiensi tinggi untuk sektor niaga. Dua varian, Blind Van dan Mini Bus, ditargetkan jadi solusi logistik ramah lingkungan dengan biaya operasional 67% lebih hemat dari kendaraan BBM. Persaingan sengit di kelas SUV listrik premium juga tak terhindarkan dengan hadirnya PT Sokonindo Automobile yang memperkenalkan Seres 3, SUV listrik untuk kalangan profesional urban dengan harga Rp 370-398 juta. Tak mau kalah, BYD-Denza membanggakan penjualan 8.200 unit EV di kuartal pertama 2025, didukung 50 outlet di 27 kota.

MAB pun tak kalah mencuri perhatian setelah menggandeng TIKI JNE dalam uji coba truk logistik listrik. Mereka juga menjalin kerja sama produksi 9.000 unit truk mini listrik dengan Safast, yang siap beroperasi pada Juni 2025. Sementara itu, Kalista membocorkan keberhasilan uji coba bus listrik AKAP rute Cirebon-Yogyakarta. Hemat energi hingga 67%, inovasi ini menjadi bukti bahwa EV siap menggantikan armada jarak jauh berbasis diesel.

Geliat kendaraan listrik roda dua juga terasa di Hall A, di mana Asiabike Jakarta menghadirkan deretan EV roda dua dan tiga inovatif dari merek global seperti Huaihai (yang bermitra dengan BYD untuk teknologi baterai natrium-ion) dan Sulida (produsen tuktuk listrik terbesar di Tiongkok). Sunra pun tak ketinggalan memamerkan motor listrik dengan integrasi teknologi HarmonyOS dan kecerdasan buatan (AI), siap meramaikan pasar urban.

Pengunjung yang hadir esok hari (30/4) dapat menyaksikan demo pemadaman kebakaran pada EV serta mengikuti test ride gratis. Berbagai acara menarik seperti EV Auction dan Buyers Evening Gathering juga akan menjadi ajang networking yang berharga bagi para pelaku bisnis. Untuk menikmati semua ini, tiket masuk PEVS 2025 sangat terjangkau, hanya Rp50.000 untuk weekdays maupun weekend. Kemudahan akses juga ditawarkan dengan fasilitas Shuttle Bus EV gratis dari Metropolitan Mall Bekasi, Pondok Indah Mall, dan Central Park.

“Ini lebih dari sekadar pameran—ini adalah masterplan transportasi Indonesia dalam wujud nyata. Dari truk besar hingga tuktuk, semua kini memiliki versi listriknya. Sekarang, pilihan ada di tangan kita: ingin menjadi penonton atau menjadi bagian dari revolusi ini?” tegas Kelik Irwantono, Direktur MAB.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *